Brussel, Aktual.com – Rusia telah memberikan bukti berupa data-data yang menyatakan bahwa Turki sengaja menembak jet tempur Sukho Su-24 oleh militer Turki.
Perwakilan Pemerintah Rusia di NATO, Alexander Grushko, menyebutkan dirinya sudah bertemu Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO, Alexander Vershbow, untuk membahas insiden ditembak jatuhnya jet tempur Su-24.
“Dalam pertemuan itu menyampaikan penilaian Rusia sesuai kejadian dan serangkaian bukti dari faktor militer dan politik yang menunjukkan sifat kesengajaan dari serangan terhadap pesawat Rusia di wilayah udara Suriah,” katanya, mengutip laman Russia Today, Selasa (1/12).
Sebelumnya, Presiden Turki, Recep Erdogan, mengatakan bahwa insiden pada Selasa 24 November itu merupakan kesalahan jet tempur Rusia yang melanggar kedaulatan wilayah udara Turki.
Namun, Rusia telah menyangkal tuduhan itu. Akibat insiden tersebut, perseteruan antara kepala negara Turki dan Rusia tak terelakkan. Presiden Rusia Vladimir Putin bahkan mengaku enggan untuk bertemu langsung dengan Presiden Erdogan, kendati mereka saat ini sedang sama-sama berada di Paris untuk menghadiri KTT Perubahan Iklim 2015.
Artikel ini ditulis oleh: