Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan, Aceng dilaporkan hanyut terbawa arus setelah hujan turun deras dengan intensitas lebih dari dua jam melanda sebagian besar wilayah setempat.

“Korban dilaporkan hanyut terbawa arus saat menjaring ikan di pinggir Sungai Cianjur, warga sempat berusaha untuk menolong namun arus sungai yang deras membuat mereka mengurungkan niat karena dapat mengancam keselamatan,” katanya, Jumat (15/7).

Penyusuran pinggiran sungai sempat dilakukan petugas gabungan yang dibantu TNI/Polri dan warga sekitar, namun hujan yang masih deras ditambah debit air sungai yang bertambah tinggi dan deras menyulitkan pencarian.

“Kita akan lanjutkan pencarian esok hari dengan harapan korban Aceng segera ditemukan. Namun hingga malam sejumlah warga dan relawan masih melakukan pencarian meski dengan penerangan seadanya,” kata Rudi.

Camat Cianjur, Tom Dani Gardiat mengatakan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Cianjur dan PMI setempat terkait laporan warga yang hanyut terbawa arus saat mencari ikan di pinggir Sungai Cianjur tepatnya di Gang Rinjani, Kelurahan Sayang.

“Korban dilaporkan terpeleset saat menjaring ikan dan langsung terbawa arus sungai yang deras. Pencarian masih dilakukan tim SAR gabungan dengan harapan dapat segera ditemukan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu