Jakarta, Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Jakarta, Rahmat Bagja mengatakan bahwa safari yang dilakukan Presiden Jokowi ke aparat keamanan yakni TNI dan Polri bentuk penegasan dukungan kepada dirinya.
“Sepertinya Pak Jokowi ingin menegaskan kembali dukungan TNI dan Polri terhadap dirinya,” kata Bagja, saat dihubungi, di Jakarta, Sabtu (12/11).
Namun demikian, sambung Bagja, safari presiden juga bisa dilihat sebagai bentuk kekhawatiran kepala negara atas dugaan cipta kondisi kericuhan yang akan terjadi di dalam negeri.
“Sehingga, kunjungn tersebut memberikan kesan bahwa yang ingin membuat kericuhan terhadap Pak Jokowi untuk berhati hati karena sebagai presiden kapan pun dapat memberikan perintah kepada TNI dan Polri untuk kepentingan presiden,” pungkas dia.
Laporan: Novrizal Sikumbang
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby