Jakarta, Aktual.com – Saham Boeing turun tajam pada perdagangan Senin (11/3), setelah salah satu pesawat jenis terbaru produksi raksasa tersebut, Boeing 737 MAX 8 milik Ethiopian Airlines jatuh dan menelan korban 157 orang.
Ethiopian Airlines mengkonfirmasi bahwa Boeing 737 Max 8, menuju Nairobi, Kenya, jatuh tak lama setelah lepas landas dari ibukota Ethiopia, Addis Ababa pada Minggu (10/3) pagi, menewaskan semua 157 orang di dalamnya.
Ini adalah kedua kalinya dalam setengah tahun terakhir, pesawat terlaris Boeing mengalami kecelakaan fatal. Pada Oktober, sebuah pesawat Lion Air jatuh ke laut di dekat ibukota Indonesia, Jakarta, menewaskan 189 orang di dalamnya.
“Boeing sangat sedih mengetahui kematian penumpang dan awak di Ethiopian Airlines, Penerbangan 302, pesawat 737 MAX 8,” tulis perusahaan yang berbasis di Chicago itu dalam sebuah pernyataan pada Minggu (10/3).
Setelah berita utama itu, otoritas di China, Indonesia, dan Ethiopian Airlines telah mengumumkan untuk melarang terbang pesawat 737 Max 8.
Artikel ini ditulis oleh: