Jakarta, Aktual.co — Ketua Federal Reserve Amerika Serikat, Janet Yellen, memperingatkan pasar saham global saat ini dalam potensi bahaya. Dia mengatakan, bahwa valuasi saat ini sebagai kunci indikator AS dan Inggris telah mencapai tingkat rekor tertinggi.
Pada saat berbicara di konferensi International Monetary Fund (IMF), Yellen menambahkan dirinya tidak melihat adanya ‘bubbles’ .Dia juga mengatakan kepada Managing Director IMF, Christine Lagarde, bahwa Bank Sentral Amerika Serikat saat ini melihat beberapa masalah secara jelas.
“Regulator AS telah membuat kemajuan besar dalam memperbaiki kelemahan sistem keuangan di tengah krisis perbankan global,” ujar Yellen seperti dilansir BBC Business, Kamis (7/5).
Dalam sambutan sebelumnya, Yellen melihat kontribusi sistem perbankan telah berdampak baik bagi masyarakat dan perekonomian. Namun, sambutannya segera berubah saat membahas mengenai sistem insentif yang terdistorsi dan lemahnya kontrol dalam industri keuangan.
“Kombinasi dari respon terhadap insentif terdistorsi oleh pemain di seluruh sistem keuangan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk krisis,” jelasnya.
Yellen mengatakan regulator terlalu fokus pada perusahaan individu sebelum krisis, dan tidak terfokus pada keamanan sistem keuangan secara keseluruhan.
“Pembuat kebijakan, termasuk The Fed tetap waspada untuk daerah yang membutuhkan tindakan lebih lanjut atau di mana langkah-langkah yang diambil perlu disesuaikan,” katanya lagi.
Artikel ini ditulis oleh:
















