Surabaya, Aktual.com – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj menyebut sindikat hoax atau penyebar berita bohong Saracen berpotensi menjadi terorisme.
“Belum teroris. Tapi berpotensi terorisme,” katanya kepada wartawan dalam kesempatan di Surabaya, Sabtu (27/8).
Sindikat Saracen, kata dia merupakan sebuah teror yang memang bisa membuat orang saling bunuh. “Kalau orang sudah mau bikin gaduh, bikin kita konflik, perang saudara, membuat orang saling menghalalkan darah, itu sudah teror.”
Said menduga ada kepentingan politik yang mendanai sindikat Saracen. “Sindikat ini menjadi berbahaya pada saat proses Pemilihan Kepala Daerah dan berpotensi memecah belah persatuan bangsa.”
Polisi mengungkap sindikat Saracen telah menjalankan bisnis ujaran kebencian melalui berbagai akun media sosial dan laman di dunia maya sejak November 2015, termasuk di dalamnya menyebar hoaks pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu