Jakarta, Aktual.com – Dalam rangka menyediakan suplai energi listrik yang handal guna mendukung perhelatan Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta pada Agustus mendatang, PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) mempercepat eksekusi infrastruktur pasokan listrik.
Karena itu, untuk memastikan kesiapan para vendor, Manajer PLN Dijaya, M. Ikhsan Asaad melakukan gelar peralatan Kerja Lapangan yang melingkupi peralatan Pemeliharaan dan pengeboran pemasangan kabel bawah tanah.
“Ini bertujuan untuk menunjukkan kesiapan dan inisiatif PLN disjaya untuk mendukung suksesnya acara Asian Games 2018 bulan Agustus nanti. Kami siap dan full suport untuk kehandalan pasokan energi listrik Asian games, Selain itu PLN Disjaya juga mengajak insan-insan ketenagalistrikan menjadi bagian dari sejarah indonesia berperan aktif mendukung perhelatan olahraga terbesar di Asia,” Ungkap M. Ikhsan Asaad di Jakarta, Kamis (11/1).
Selain itu lanjut Ikhsan, aksi gelar peralatan ini juga sebagai wujud keterbukaan PLN untuk memilih mitra kerja dalam rangka membangun kota Jakarta sebagai ibukota negara dan sekaligus merupakan bagian dari manajemen vendor untuk mengevaluasi mitra kerja.
Aspek-aspek yang dinilai antara lain, jumlah regu dan personel yang siap melaksanakan tugas serta kesesuaian peralatan dengan spesifikasi PLN seperti yang telah ditetapkan dalam perjanjian kerja sama.
Kesesuaian peralatan yang akan digunakan dalam melaksanakan tugas ini penting dinilai untuk melindungi pelanggan dan PLN agar tidak ada yang dirugikan saat pelaksanaan pekerjaan dilapangan.
“Semua perusahaan diwajibkan untuk melakukan pekerjaan yang berkualitas namun tetap memperhatikan Keselamatan Ketenagalistrikan serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K2K3). Dengan tetap menjunjung tinggi ‘Zero Accident, Zero Accident, Zero Accident’, PLN berupaya untuk melakukan pencegahan terhadap segala bentuk kecelakaan kerja pegawai, yang berarti tanpa toleransi sedikitpun terhadap segala macam kecelakaan kerja,” pungkas dia.
Dadangsah Dapunta
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta