Razia kos mewah
Razia kos mewah

Jakarta, Aktual.com – Tempat kos mewah berlantai 6 di Jalan Dukuh Kupang Surabaya, menjadi sasaran razia tim gabungan Sat Narkoba dan Satpol PP Kota Surabaya dan Garnisun.

Dari 70 kamar kos Metro House yang diperiksa, petugas mendapat sepasang perempuan dan laki di dalam kamar. Saat diperiksa tes urine, mereka terbukti mengkonsumsi bahan amphetamin dan methamphetamine atau kandungan yang sama dengan narkoba jenis sabu.

Selain itu, petugas juga mendapati seorang perempuan asal Indramayu, Rica, yang juga terbukti tes urinnya mengandung amphetamin dan methamphetamine.

Wakasat Reskoba Polrestabes Surabaya Kompol Anton Prasetyo mengatakan, razia yang dilakukan ini memang menyasar tempat kos mewah yang diduga menjadi sarang narkoba.

“Berulang kali kami merazia kos mewah-mewah. Dan hasilnya selalu ada yang positif narkoba. Para penghuni rata-rata adalah pekerja klub malam yang tidak jauh dari narkoba,” ujarnya di Surabaya, Kamis (26/7).

Kompol Anton pun menyesalkan para pengelolah kos mewah. Sebab, mereka asal menerima penghuni yang banyak uang, tanpa memperhitungkan asal-usul atau siapa yang akan mengekost.

“Asal ada duit, selalu diterima. Sekarang bayangkan saja, kos tapi bisa sewa sehari seharga 250 ribu. Kalau sewa sebulan, tarifnya sekitar 3 juta. Kalau siang, penghuninya ada semua, kalau malam kamarnya kosong semua.” lanjutnya.

Kompol Anton tak mempermasalahkan jika  penghuninya bekerja dimana dan berprofesi apa saja. Asalkan, sebagai warga pendatang tetap harus taat aturan, tidak berhubungan dengan narkoba.

(Ahmad H. Budiawan)

Artikel ini ditulis oleh:

Eka