“Saat itu, pelaku M berhasil melarikan diri dengan menggunakan bus Damri tujuan Terminal Surabaya Surabaya. Kemudian kami melakukan koordinasi melalui jaring petugas, hingga akhirnya berhasil mendeteksi kalau pelaku saat itu berada di area Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” katanya.

Berdasarkan informasi itu, kata dia, kemudian petugas berkoordinasi dengan tim intel Lantamal V surabaya untuk melakukan pengejaran hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku di wilayah Tanjung Perak Surabaya.

“Kesuksesan penggagalan penyelundupan narkoba serta penangkapan para pelaku yang telah berhasil melarikan diri dari areal Bandara Juanda ini koma menunjukkan bahwa profesionalisme serta dedikasi dari segenap unsur Satgas PAM TNI AL di Bandara Juanda dalam mengamankan tugas bandara,” katanya.

Ant

 

Artikel ini ditulis oleh:

Antara