Jakarta, Aktual.co — Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi Kota Kompol Heri Ompusonggu meminta, aparatur pemerintah setempat untuk lebih giat dalam bertugas di Posko Terpadu Kecelakaan.
“Pendirian posko pelayanan kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Siliwangi ini untuk menangani kecelakaan secepatnya. Sehingga semua yang terlibat harus aktif,” kata dia di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (16/12).
Heri mengatakan, posko terpadu merupakan kerja sama pihaknya dengan beberapa instansi, di antaranya Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, dan PT Jasa Raharja. “Posko ini berguna untuk membantu penanganan kecelakaan di titik yang dianggap rawan. Salah satunya Jalan Siliwangi,” katanya.
Posko terpadu tersebut didirikan tepat di depan Kompleks PU Saptana Taruna III RW 034 Bojong Rawalumbu Kota Bekasi sejak Oktober 2014 lalu.
Namun Heri menyayangkan kurang disiplinnya anggota Dishub dan Satpol PP setempat dalam merespons kerja sama itu. “Instansi perwakilan Pemkot Bekasi masih lamban membantu dan piket di posko tersebut.”
Sesuai fungsinya, kata dia, posko tersebut harus memiliki perwakilan instansi stand yang bersiaga setiap harinya.
“Masing-masing perwakilan harus siaga dalam satu pos setiap harinya yang dibagi dengan tiga shift piket. Kalau semuanya tidak saling bersinergi, upaya penanggulangan kecelakaan tidak bisa maksimal.”
Dikatakan Heri pemilihan lokasi posko di Jalan Siliwangi, Narogong, karena dianggap sebagai salah satu titik rawan kecelakaan.
“Kami sudah menjalin kerja sama dengan delapan rumah sakit seperti RS Mekarsari, RS Elizabeth, RSUD, dan RS Budi Lestari agar setiap korban diprioritaskan perawatannya,” kata dia. 

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu