Kabupaten La Reynerie juga menjadi ajang dua penembakan tahun lalu; keduanya diduga adalah penyelesaian masalah. Peristiwan Senin terjadi sehari setelah penembakan lain melukai delapan orang di Avignon, yang juga adalah kota di Prancis Selatan.
Pada Ahad malam, penembakan terjadi di luar satu masjid di Avignon. Harian La Provence dengan mengutip satu sumber kehakiman melaporkan pemerintah tidak menganggap peristiwa tersebut sebagai serangan teror.
Polisi lokal menduga penembakan itu berpangkal dari pertikaian antar-pemuda.
Empat orang cedera di luar masjid sementara satu keluarga yang terdiri atas empat orang di apartemen mereka yang berjarak sekitar 50 meter terkenal pecahan amunisi.
Surat kabar tersebut juga mengutip saksi mata yang mengatakan penembakan itu dimulai pada Ahad sekitar pukul 22.30 waktu setempat (Senin, 03.30 WIB), ketika satu dari dua pria bersenjata dengan wajah ditutup melepaskan tembakan ke arah jamaah yang baru meninggalkan masjid. Kedua pria bersenjata tersebut melarikan diri dari lokasi penembakan.
ant
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby