Pedagang pasar modern Kelapa Dua menunggu pembeli, Kelapadua, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (2/11). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Oktober 2015 terjadi deflasi sebesar 0,08 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,57. ANTARA FOTO/Lucky R./pd/15

Jakarta, Aktual.com – Kenaikan masih terus terjadi di sejumlah komoditas bahan pangan di pasar-pasar di DKI Jakarta. Komoditas yang paling banyak tercatat mengalami kenaikan adalah cabe.

Dilansir dari info pangan DKI, Selasa (22/12), cabe merah keriting rata-rata tercatat naik Rp1.727. Sehingga harga per kilo mencapai Rp44.636. Begitu juga cabe merah besar naik Rp2.727 sehingga harga per kilo Rp41.545. Cabe rawit merah juga ikut naik Rp636, membuat harga per kilo Rp37.000. Hanya cabe rawit hijau yang alami penurunan. Sebesar Rp1.727 menjadi Rp31.181/kg.

Kenaikan juga terjadi ayam broiler/ras menjadi Rp32.900/kg. Telur Ayam ras Rp22.522/kg. Beras medium menjadi Rp10.810/kg.Minyak goreng Rp10.818/kg.Bawang merah Rp37.363/kg. Gula pasir naik menjadi Rp12.954/kg.

Menyusul kentang naik menjadi Rp13.454/kg, tomat Rp13.636/kg, kelapa kupas Rp7.550/butir, daging babi berlemak Rp69.200/kg, ikan bandeng Rp35.636/kg, gas elpiji Rp19.937/3kg.

Artikel ini ditulis oleh: