Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto (kiri) bersama Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Fahd El Fouz A Rafiq (kedua kiri), Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) dan Sekjen AMPG Andi Nursyam Halid (kedua kanan) berfoto usai pelantikan pengurus pusat AMPG di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (8/8/2016). Rapimnas AMPG digelar sebagai konsolidasi nasional organisasi sayap kepemudaan berkualitas dan menjadi sumber lahirnya kader-kader inti Partai Golkar.

Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Angkatan Muda Partai Golkar Andi Halid menegaskan, petisi pemecatannya yang ditandatangani oleh 92 orang pemgurus pusat dan daerah, yang beredar di group Whastapp tidak benar.

“Itu hoax! Berita palsu! Apalagi disebutkan hal ini disetujui Ketua Umum PP AMPG, Fahd Elfouz Arafiq,” kata Nursyam melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi, Rabu (7/6).

Terlebih, kata dia, selama Fahd berada di penjara tidak diperkenankan menggunakan telepon seluler. Sehingga dia memastikan Fadh tak mungkin berkomunikasi via sms atau chat Whatsapp.

“Pengurus harian AMPG selalu berkoordinasi berkala tiap minggu,” kata adik kandung Nurdin Halid ini.

Penyebaran rumor itu, kata dia merupakan salah satu uupaya fitnah terhadap dirinya dan organisasi. “Itu kriminal, bisa terkena pasal pencemaran nama baik saya dan AMPG. Saya curiga ada upaya masif memecah belah kesolidan AMPG seperti ini dengan mengadu domba saya dengan Fahd.”

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu