Jakarta, Aktual.com — Bergabungnya beberapa partai sebagai pendukung pemerintahan Jokowi-JK, yakni PAN, Golkar, dan PPP kubu Djan Faridz tidak membuat Partai Demokrat tergiur untuk mengambil langkah seperti tiga partai yang berasal dari koalisi merah putih (KMP) itu.

Terlebih, ketika bergabung langsung mengincar kursi menteri di kabiner kerja itu.

“Demokrat tetap penyeimbang, tak bergeming, jangan digoda-goda,” kata Sekertaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (28/1).

Hinca mengatakan, jika Demokrat sudah puas selama sepuluh tahun di pemerintahan sehingga tidak akan terpengaruh dengan sikap partai politik tersebut.

“Ibarat naik bus, kalau pemerintahan ini aman kita dukung, tapi kalau enggak aman, goyang goyang, kita ingatkan,” sebut dia.

Ia berkeyakinan, Demokrat masih bisa berjuang untuk menempatkan kadernya mendapatkan jabatan di daerah dengan memenangkan pemilihan gubernur, bupati dan walikota.

“Kita tidak tertarik kursi menteri, orang sudah 10 tahun berkuasa,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang