Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Jenderal Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Ending Fuad Hamidy menceritakan bahwa Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Alfitra Salam sering berkeluh kesah kepadanya.
Kata Ending, Alfitra mengaku tidak kuat lagi menjadi Sesmenpora karena kerap diminta menyediakan uang oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Demikian diceritakan Ending saat bersaksi dalam perkara dugaan suap pengurusan dana hibah KONI di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (29/4).
Ending yang juga terdakwa dalam perkara ini bersaksi untuk terdakwa lainnya, Bendahara Umum KONI Jhonny E Awuy.
“Pak Alfitra bilang, ‘Saya mau mengundurkan diri dari sesmenpora karena tidak tahan. Sudah terlalu berat beban saya’,” kata Ending dalam kesaksiannya di persidangan.
Ending menuturkan, saat itu, Alfitra diminta menyiapkan uang Rp5 miliar. Keluh kesah yang disampaikan Alfitra sambil menangis ini juga disaksikan oleh istri Alfitra.
“Curhat sambil menangis dengan (disaksikan) istrinya, beliau harus siapkan uang Rp 5 miliar,” ungkap Ending.
Alfitra sempat meminjam uang kepada Ending untuk memenuhi permintaan uang Rp 5 miliar tersebut. Namun, Ending tak dapat menyanggupi lantaran tidak punya uang sebanyak itu.
Menurut Ending, Alfitra selalu diancam akan diganti dari jabatannya apabila tidak dapat memenuhi permintaan uang. Alfitra bercerita bahwa permintaan uang itu disampaikan langsung oleh Menpora Imam Nahrawi.
“Kalau informasi Beliau (Alfitra) itu Pak Menteri. Dia bilang bukan akan dicopot, tetapi akan diganti,” kata Ending.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan