Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan berharap ada kejutan dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 2017 nanti.

“Syukur-syukur nanti ada kejutan baru. Politik itu kan penuh kejutan. Intinya, kami perjuangan Agus-Sylvi diselenggarakan dengan cara saksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya,” ujar Hinca, Kamis (22/12).

Hal tersebut diucapkan Hinca menyusul hasil moncer pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylvi) dalam beberapa survei.

“Kita pertahankan, kita tingkatkan sampai terus di puncak pada hari pencoblosan,” kata dia.

Ia menambahkan, Partai Demokrat (PD) berterima kasih atas pilihan masyarakat terhadap Agus-Sylvi.

“Terima kasih. Masyarakat mulai memahami dan mendukung Agus-Sylvi saat ini,” kata dia.

Sekadar diketahui, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network telah merilis survei terbaru Pilgub DKI, Desember 2016. Sebanyak 33,6 persen responden memilih Agus-Sylvi. Di urutan kedua, pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) dengan dukungan 27,1 persen, dan pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno (Anies-Sandi) di posisi ketiga dengan dukungan 23,6 persen. Sedangkan pemilih yang belum memutuskan pilihan sebesar 15,70 persen.

Survei Litbang Kompas pada beberapa waktu lalu juga menunjukkan elektabilitas Agus-Sylvi 37,1 persen, Ahok-Djarot 33 persen, Anies-Sandiaga 19,5 persen. Sebanyak 10,4 persen responden belum bersikap.

Sebelumnya, pada November 2016 survei Indikator menyebut elektabilitas Agus-Sylvi 30,4 persen, Ahok-Djarot 26,2 persen, Anies-Sandi 24,5 persen.

Pada November juga, lembaga survei Poltracking Indonesia merilis elektabilitas Agus-Sylvi 27,29 persen, Ahok-Djarot 22 persen, Anies-Sandi 20,42 persen.

Survei Charta Politika menghasilkan Agus-Sylvi 29,5 persen, Ahok-Djarot 28,9 persen dan Anies-Sandiaga 26,7 persen.

“Tugas itu bukan hanya mempertahankan, tapi meningkatkan (survei). Saya menolak menjadi lengah, saya ingin jadi gubernur rakyat, bukan gubernur survei,” kata Agus ketika diminta tanggapan mengenai elektabilitasnya dan Sylvi yang merajai survei.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby