Jakarta, Aktual.co — Isu pergantian (reshuffle) Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, dianggap tidak akan menyelesaikan masalah keolahragaan di Tanah Air.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Iwan Kwok berpendapat, permasalahan olahraga di Indonesia tidak otomatis hilang setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengganti Menpora.

Dia mengatakan, saat ini Imam masih dalam proses penjajakan memahami seluk-beluk olahraga Indonesia. Menurutnya, yang seharusnya diganti itu pejabat-pejabat Kemenpora di bawah Menteri.

“Saya kira kurang tepat (reshuffle Menpora). Yang harus diganti itu pendampingnya. Dia perlu orang-orang yang punya pemikiran jernih, dan brilian,” papar Iwan ketika berbincang dengan Aktual.co, Kamis (7/5).

Pengurus cabang olahraga (cabor) wushu itu pun mencoba memberi saran kepada Jokowi. Iwan berpesan kepada presiden agar permasalahan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak dijadikan tolak ukur kepemimpinan Imam.

Dia menilai, dalam menyelesaikan masalah pesepakbolaan, keputusan politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sudah tepat. Pasalnya, pesepakbolaan Indonesia sudah mengalami masalah yang sama dari beberapa tahun yang lalu.

“Masalah PSSI ini sudah lama. Imam saya rasa paling berani dari Menpora sebelumnya,” pungkasnya.

Wacana untuk me-reshuffle Imam Nahrawi sebagai Menpora memang menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Alasan pergantian Menpora, karena Imam dianggap memperkeruh situasi dan kondisi keolahragaan Nasional, khususnya PSSI.

Artikel ini ditulis oleh: