Baturaja, aktual.com – Sekolah Dasar (SD) Negeri 11 Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menggelar kegiatan sehari belajar di luar kelas yang dilaksanakan di Taman Kota Baturaja dalam memperingati Hari Anak Internasional tahun 2019.
“Hari ini seluruh siswa-siswi kami mulai dari kelas I hingga VI melaksanakan sehari belajar di luar kelas,” kata Wali Kelas VI SD Negeri 11 Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Rijal Efendi di Baturaja, Kamis.
Sehari belajar di luar kelas yang dilaksanakan di Taman Kota Baturaja mulai pukul 07.00 WIB hingga 10.00 WIB tersebut diisi dengan berbagai kegiatan ekstra kulikuler seperti senam germas, permainan tradisional, mitigasi gempa, makan bersama, tepuk hak anak dan deklarasi sekolah ramah anak.
“Sebenarnya belajar di luar kelas ini dilaksanakan di lingkungan sekolah masing-masing. Namun, mengingat sekolah kami sekarang sedang direnovasi sehingga sebagian siswa melaksanakan kegiatan ini di Taman Kota Baturaja,” ujar dia.
Sementara itu, kegiatan serupa juga dilaksanakan sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Telkom Baturaja yang melaksanakan sehari belajar di luar kelas dalam memperingati Hari Anak Internasional 2019.
Menurut Kepala Sekolah TK Telkom Baturaja, Deswati Sakroni menuturkan bahwa kegiatan sehari belajar di luar kelas ini untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak tentang pola empat sehat lima sempurna dan bagaimana cara makan yang baik serta makanan yang sehat untuk dikonsumsi.
“Dalam kegiatan belajar di luar kelas ini, anak juga diberikan pelajaran mengenai alam dan tentang berlalu lintas yang baik bersama sejumlah personel Satlantas Polres OKU,” katanya.
Dilakukan serentak
Kepala Dinas Pendidikan OKU, Teddy Meilwansyah didampingi Sekretarisnya Alfarizi secara terpisah menjelaskan bahwa kegiatan sehari belajar di luar kelas ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia termasuk di Kabupaten OKU dalam rangka memperingati Hari Anak Internasional.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten OKU guna mengampanyekan gerakan sehari belajar di luar kelas yang dilakukan secara global di seluruh Indonesia.
“Sehari belajar di luar kelas ini diikuti seluruh satuan pendidikan mulai dari sekolah tingkat TK hingga SMP di Kabupaten OKU untuk melaksanakan kegiatan belajar di luar kelas selama tiga jam,” katanya.
Menurut dia, kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk mendorong anak peserta didik agar menerapkan dan berperilaku yang memenuhi beberapa unsur meliputi pembentukan karakter positif, iman serta ketakwaan, perilaku hidup bersih dan sehat.
Kemudian, adaptasi perubahan iklim, permainan tradisional, cinta tanah air, gerakan literasi, pengurangan resiko bencana dan mendorong satuan pendidikan menjadi sekolah ramah anak.
“Jadi, selain untuk meningkatkan pengetahuan dan tumbuh kembang anak, kegiatan ini juga guna mendukung budaya cinta tanah air serta kreativitas dalam upaya penguatan pendidikan karakter,” ujarnya. [Eko Priyanto]
Artikel ini ditulis oleh:
Zaenal Arifin