Logo Asean Games 2018

Jakarta, Aktual.com – Omzet Smesco Indonesia sebagai salah satu “official merchandise store” Asian Games 2018 naik hingga lebih dari 100 persen sampai dengan hari ke-8 perhelatan ajang olahraga terbesar se-Asia.

“Kami senang dengan respon positif dari atlet, ofisial ataupun suporter terhadap produk-produk yang dijual di Smesco Indonesia. Sudah banyak produk-produk UKM yang dibeli oleh delegasi dari berbagai negara,” ujar Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (LLP – KUKM) Emilia Suhaimi sebagai pengelola Smesco Indonesia di Jakarta, Minggu (26/8).

Emilia menyatakan adanya ajang Asian Games terbukti mampu mendongkrak omzet dan penjualan dari produk UKM di Smesco Indonesia. Selama lima hari pelaksanaan Asian Games omzet tercatat naik tajam hingga lebih dari 110,8 persen atau 2-3 kali lipat. Diharapkan banyaknya delegasi atlet atau official peserta Asian Games yang berbelanja di Smesco Indonesia dapat menjadi sarana promosi produk UKM ke berbagai negara.

“Pertumbuhan omzet ‘month to month’ 110,8 persen. Itu dibandingkan dari tanggal 19 sampai 24 Juli. Untuk tanggal yang sama di bulan Agustus 2018,” kata Emilia.

Meskipun senang, Emilia mengaku perlu ada upaya bersama meramaikan Smesco. Dia mengaku kepedulian Dinas Koperasi dan UKM dari berbagai daerah dianggap belum optimal. Hal itu ditunjukkan dengan kurang cepatnya respon mereka untuk mempercepat sirkulasi produk-produk UKM yang habis atau hampir habis.

Hal ini membuat promosi produk unggulan dari daerah-daerah yang paling banyak diminati oleh “buyer” menjadi terkendala. “Dinas koperasi kurang sadar, padahal ini (Smesco Indonesia) sangat membantu produk unggulan UKM dari daerahnya, tapi mereka kurang serius dan ogah-ogahan. Seolah-olah ini sebagai kerja tambahan bagi mereka, terutama dari Daerah Sulawesi Utara,” ucap dia.

Di sisa waktu Asian Games yang tinggal beberapa hari lagi, Emilia berharap peran dan komitmen pemerintah daerah melalui Dinas Koperasi dan UKM-nya dapat lebih ditingkatkan. Produk UKM yang mereka titipkan di Smesco Indonesia ini menjadi pintu masuk bagi pelaku usaha di daerah untuk mengembangkan produknya ke pasar ekspor.

“Daerah kurang peduli untuk mendorong barang-barang yang udah habis untuk segera dikirim ke sini. Padahal Smesco ditunjuk sebagai wisata belanja bagi mereka para Atlet dan official,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka