Diprediksi puncak arus mudik di lintasan Kalimalang terjadi pada H-2 dan H-1 Lebaran yakni Jumat dan Sabtu pekan ini dan sebanyak 23 ribu kendaraan roda dua melintasi ruas Jalan Kalimalang. AKTUAL/Munzir

Surabaya, Aktual.com – Kendaraan roda dua mendominasi kecelakaan lalu lintas di wilayah Jawa Timur pada mudik Lebaran 2017 atau selama Operasi Ramadniya Semeru 2017.

“Sampai saat ini tercatat 833 kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda dua. Naik dua persen dibanding tahun lalu yang hanya 799 kasus,” kata Dirlantas Polda Jatim Kombes Polisi Ibnu Isticha saat Analisis dan Evaluasi OPS Ramadniya Semeru di Surabaya, Jumat (30/6).

Ibnu menjelaskan, kasus laka yang melibatkan kendaraan roda dua paling banyak terjadi di lokasi jalan kabupaten dan jalan kecamatan dan melibatkan usia produktif antara 21 sampai 25 tahun.

“Sementara ini konsentrasi kami ada di jalur utama, tapi kecelakaan justru banyak terjadi di jalur alternatif. Karena libur panjang, masyarakat hilir mudik tidak jauh, yakni masih di jalan kabupaten menuju luar kota.”

Selain kendaraan roda dua, kecelakaan didominasi oleh mobil penumpang dengan 140 kasus kecelakaan, mobil barang setelahnya disusul oleh bus dengan 20 kasus serta kendaraan tidak bermotor dan kendaraan khusus masing-masing 34 kasus dan satu kasus.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu