“Adanya pernyataan dari Menkeu Sri Mulyani yang memperkirakan pertumbuhan investasi pada kisaran 7,5 persen hingga 8,3 persen pada 2019 cukup membantu Rupiah bertahan positif,” ujar Reza.
Ia mengatakan, penguatan yang kembali terjadi memberikan peluang untuk kembali melanjutkan kenaikannya.
Apalagi masih didukung oleh penguatan euro dan sejumlah sentimen positif dari dalam negeri.
Rupiah diestimasikan akan bergerak dengan kisaran support Rp13.878 per dolar AS dan resisten Rp13.855 per dolar AS.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid















