Umat Kristiani menyalakan lilin saat melaksanakan ibadah malam Natal di Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB) Immanuel, Jakarta, Kamis (24/12). Umat Kristiani merayakan Hari Raya Natal pada 25 Desember. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A./nz/15

Jakarta, Aktual.com — Wali Kota Cirebon, Jawa Barat, memonitor acara malam Natal di beberapa gereja, untuk memastikan keadaan keamanan dan kehidmatan ibadah mereka.

“Kami melakukan monitoring, bertujuan untuk melihat secara langsung keamanan yang dikerahkan oleh pihak Kepolisian,” kata Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis, Kamis (24/12) malam.

Menurut dia untuk keamanan di gereja yang ada sudah dirasa cukup aman, karena tidak ada laporan dari masyarakat adanya kerusuhan. “Sejauh ini masih aman-aman saja dan tadi pagi juga pihak Polresta sudah melakukan tindakan keamanan,” kata dia.

Dia menuturkan dengan adanya dua perayaan keagamaan baik yang dilaksanakan oleh umat Islam dalam hal ini pihak Keraton yang sedang mengadakan prosesi ‘Panjang Jimat’, mau pun pihak umat Kristen yang sedang melakukan malam Natal, pihaknya lebih waspada.

“Kewaspadaan memang harus disiagakan, karena itu merupakan kebutuhan,” ujarnya.

Monitoring itu, dilaksanakan pada malam Natal, dimana Wali Kota beserta rombongan memantau secara dekat perayaan Natal yang dilaksanakan di gereja-gereja yang ada di Kota Cirebon.

Selain monitoring keamanan gereja, pihaknya juga menghadiri acara ‘Panjang Jimat’ yang digelar oleh Keraton yang ada di Cirebon.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu