Jakarta, Aktual.co —Hasil tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) terhadap Christopher Daniel Sjarif, pengemudi maut yang menewaskan empat orang dalam kecelakaan di Pondok Indah, memberi hasil mengejutkan. Christopher dinyatakan negatif narkoba.
Padahal sebelumnya, Christopher dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis LSD (Lysergic acid diethylamide).
Pertanyaan pun timbul, mana kabar yang benar positif atau negatif narkoba?
Dilansir dari detik.com, Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol Martinus Sitompul beralasan kalau pernyataannya bahwa Christ terbukti menggunakan narkoba hanya berdasarkan keterangan di pemeriksaan awal.
“Itu pengakuannya mereka kan seperti itu pas hasil pemeriksaan awal. Tapi hasil tes (urine) menyatakan negatif,” ujar Martinus, Selasa (27/1) malam. Lanjut dia, “Hasil tes urine nggak bisa bohong kan.”
Hasil tes urine dari BNN itu selanjutnya akan dijadikan salah satu alat bukti untuk dasar kelengkapan berkas.
Mengenai adanya simpang siur apakah Christopher menggunakan narkoba atau tidak, Martinus mengaku akan menanyakannya ke pihak penyidik dan Kapolres Jakarta Selatan.
Diketahui, Kapolres Jaksel Kombes Wahyu Hadiningrat kemarin mengatakan hasil pemeriksaan tes urine BNN dan Puslabfor terhadap Christopher dan kawannya Ali adalah negatif.
“Kami dalam melaksanakan proses sidik, tidak mengacu pada pengakuan, kita mengacu pada alat bukti,” demikian kata Wahyu di Jakarta Selatan, Selasa (27/1) malam.
“Murni kecelakaan lalu lintas, tidak ada indikasi penggunaan narkotika atau zat lainnya,” ujar Wahyu.
Artikel ini ditulis oleh: