Belqina, Aktual.com – Seorang seniman Mesir yang belajar otodidak setelah tidak menyelesaikan pendidikannya di sekolah, telah menghabiskan waktu selama tiga tahun membuat apa yang ia harapkan, yakni Al-Qur’an terbesar di dunia.
Saad Mohammed, yang mengecat dinding dan langit-langit rumahnya dengan motif-motif Islam di kota Belqina, sebelah utara Kairo, telah merepreduksi kitab suci Al-Qur’an di atas kertas sepanjang 700 meter.
Ia memperlihatkan manuskrip yang telah dihiasi dalam kotak kayu besar dengan bingkai penggulung di masing-masing ujungnya.
“Panjang Al-Qur’an ini 700 meter, dan tentu saja banyak menggunakan kertas,” kata dia kepada Reuters Television, Rabu (3/5). “Saya mengeluarkan uang sendiri untuk mengerjakan proyek ini selama tiga tahun — dan saya orang biasa. Saya tidak punya aset kekayaan atau apapun,” katanya menambahkan.
Saad ingin menyerahkan Al-Qur’annya untuk dicatat dalam Guiness World Records.
Guinness menyatakan bahwa mereka sudah mencatat Al-Qur’an versi cetak terbesar di dunia tapi sejauh ini ini belum ada catatan pemegang versi Al-Qur’an terbesar yang ditulis tangan.
Saad mengatakan dia berharap bantuan dari pemerintah atau pihak lain yang tertarik untuk memenuhi niatnya agar manuskripnya tercatat dalam Guiness.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh: