Jakarta, Aktual.com — Hampir setengah penduduk Indonesia (WNI) belum mengenal ‘online shopping’. Dengan fakta tersebut, pasar E-commerce di Tanah Air tentu masih punya peluang untuk bersaing. Demikian hal itu disampaikan oleh Regional Managing Director Shopee Indonesia, Rainal Lu.
“Lebih dari setengah penduduk Indonesia belum tahu dunia online. Sangat menjanjikan, Indonesia termasuk pasar terbesar di Asia Tenggara. Potensinya besar, banyak yang belum belanja dan beli online,” kata ia, kepada Aktual.com, di Jakarta, Kamis (10/12).
Dengan potensi sebesar itu, Rainal menegaskan, bahwa pihaknya tidak dalam posisi menjadi atau mencari pesaing.
“Kita tidak melihat kompetitor, kita lebih mengutamakan kemudahan untuk ‘online shopper’ dan ‘selllers’ bertransaksi di ‘shoppe’,” ungkap ia menerangkan.
Pemerintah, menurut Rainal, sejauh ini sudah cukup mendukung pembangunan infrastruktur untuk masyarakat ‘berselancar’ di dunia maya. Tinggal menggarap ‘sisa’ warga yang belum tersentuh dunia digital.
“Pemerintah cukup mendukung sejak tahun lalu. Banyak sekarang E-commerce player yang mulai masuk ke Indonesia. Kayak ‘booking hotels’, tiket. Sebagai pemain kita bisa membantu dalam hal edukasi. Seperti layanan gratis. Kemudahan aplikasi,” pungkas ia.
Artikel ini ditulis oleh:
