Perincian dari evaluasi pelaksanaan tersebut adalah untuk program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya, Sekretaris Kabinet mencapai 94,46 persen dari anggaran Rp167,388 miliar.
Sedangkan untuk program dukungan pengelolaan manajemen kabinet kepada Presiden dan Wakil Presiden dalam penyelenggaraan pemerintahan presentase pencapaian 79,97 persen dari alokasi anggaran Rp65,734 miliar realisasinya adalah Rp52,566 miliar.
Sementara untuk pelaksanaan anggaran 2018 sampai dengan 22 Mei, dari alokasi anggaran sebesar Rp245,062 miliar telah digunakan Rp86,810 miliar, sehingga sisa anggaran Rp158,252 miliar (35,42 persen).
Rapat Kerja yang juga diikuti oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) dan Kantor Staf Kepresidenan (KSP) itu, dihadiri oleh Mensesneg Pratikno, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Wakil Seskab Ratih Nurdiati, Deputi Bidang Administrasi Seskab Farid Utomo, Deputi Bidang Dukungan Kerja Yuli Harsono, Karo Renkeu Islachuddin, Inspektur Wawan Gunawan, dan Asdep Humas dan Protokol Setkab Alfurkon Setiawan.
Ant
(Wisnu)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara