Jakarta, Aktual.co — PT Swadaya Sewatama Tbk melalui anak usahanya PT Karimun Power Plant (KKP) siap membangun PLTU berkapasitas berkapasitas 2x20MW di Kabupaten Karimun, Kepri, dengan investasi sekitar 60 juta dolar AS.

“Izin Penetapan Wilayah Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Kawasan Pulau Karimun Zona II Kabupaten Karimun sudah kami peroleh dari Kementerian ESDM pada 31 Oktober 2014,” kata Direktur Utama Swadaya Sewatama N. Hasto Kristiyono, dalam saran pers di Jakarta, Jumat (21/11).

Menurut Hasto, pemberian izin ini mencerminkan kepercayaan Kementerian ESDM dan PT PLN (Persero) kepada mitranya dalam membangun infrastruktur kelistrikan di Pulau Karimun untuk mengatasi kekurangan pasokan listrik di Pulau Karimun.

Berbasis fosil dan energi baru terbarukan, pengoperasian pembangkit intu ditujukan untuk keperluan retail, industrial, maupun utility, layanan dan investasi juga layanan pembangkitan sementara atau temporary power.

Sewatama dan KPP yakin dapat menyelesaikan pembangunan pembangkit tepat waktu. KPP telah memiliki sumberdaya manusia yang mumpuni di bidang kelistrikan baik secara teknis dan nonteknis.

Perseroan juga siap memenuhi kebutuhan listrik masyarakat setempat dengan menjual excess power yang dihasilkan melalui PLN untuk disalurkan kembali ke masyarakat.

Pengalaman Sewatama sebagai induk perusahaan yang telah mapan menjalani bisnis ketenagalistrikan selama lebih dari 20 tahun menjadi nilai tambah untuk kelancaran pembangunan PLTU tersebut.

Baru-baru ini perusahaan juga berhasil melakukan penetrasi internasional dengan memenangkan tender temporary power ke Thailand sebesar 9 MW.

Sementara itu Direktur Utama KPP Elan Badral Fuadi menjelaskan batasan wilayah usaha yang akan dilayani mencapai 7.326 ha atau sekitar 75 persen dari luas Pulau Karimun.

“Lahan PLTU Karimun dan pasokan batubara telah siap untuk operasional PLTU dalam jangka waktu 20 tahun hingga pengemb

Artikel ini ditulis oleh:

Eka