Jakarta, Aktual.com — Presiden Jokowi akan menggelar akan menggelar rapat terbatas (Ratas) terkait tindak lanjut penanganan erupsi Gunung Sinabung, Karo, Sumatera Utara, Senin (21/9) siang.
Dilansir dari laman setkab.go.id, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa luapan erupsi kembali keluar dari mulut Gunung Sinabung pada Selasa (15/9) pekan lalu.
“Hujan abu cukup tebal di Brastagi, Kabanjahe dan sekitarnya. Letusan ini adalah yang terbesar dalam seminggu terakhir,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Sejak Selasa pagi, erupsi Sinabung terjadi secara berangsur. Guguran awan panas terjadi sejauh 4.000 meter ke Timur-Tenggara, dengan tinggi kolom abu vulkanik 3.000 meter.
Dia menambahkan, hingga kini letusan Sinabung masih berstatus awas (level IV) disertai tremor yang berlangsung terus menerus.
Warga sekitar Sinabung yang mengungsi mencapai 2.572 jiwa di sembilan pos pengungsian. Semua kebutuhan warga tercukupi dan anak-anak tetap bersekolah.
Artikel ini ditulis oleh:
