Jakarta, Aktual.com – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa tampak memperlihatkan sinyalemen yang menunjukkan bahwa dirinya sedang mendekat dengan Partai Golkar menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur yang diadakan pada 2018.
Ketika ditanya Media, Khofifah berkelit jika kehadirannya pada acara Workshop Nasional Perempuan Legislatif, Eksekutif dan Kader Partai Golkar di Jakarta Selatan, Jumat (25/8) malam, dalam kapasitas sebagai Menteri Sosial, bukan sebagai Calon Gubernur Jawa Timur.
“Lho, ada kok menteri lain yang diundang, Pak Tjahjo lalu Menkeu (Sri Mulyani),” kilahnya kepada Media.
Sebagai informasi, acara ini sendiri berlangsung selama tiga hari, yaitu pada 25–27 Agustus 2017. Dalam acara ini, tiga menteri memang diundang untuk menjadi pembicara dalam hari yang berbeda.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo akan menjadi pembicara pada hari kedua, Sabtu (26/8), sedangkan Menteri Keuangan Sri Mulyani akan menjadi pembicara pada hari terakhir atau Minggu (27/8).
“Tolong teman-teman, posisi saya ini sedang membawa mandat sebagai Mensos. Semua kinerja dan produktifutss kemensos tidak boleh tereduksi oleh proses-proses lain,” imbuh Khofifah.
Namun demikian, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto sempat menyatakan jika pihaknya hanya menginginkan kader Nahdlatul Ulama sebagai Calon Gubernur (Cagub) yang diusungnya dalam Pilkada Jatim 2018.
Ditanya mengenai hal itu, Khofifah pun menjawab dengan diplomatis. “Ya kalau saya mendapatkan support ya Alhamdulillah,” tukas Khofifah.
Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar, Nurul Arifin, tidak menampik jika Partai Golkar telah merapat kepada Khofifah untuk Pilkada Jatim 2018. Ia pun memuji konsistensi Khofifah yang sebelumnya sudah dua kali melaju dalam pesta demokrasi di Jawa Timur ini.
“Beliau sudah dua kali bertarung dan kami berharap kalau beliau dapat memenangkan pertarungannya kali ini,” kata Nurul.
Nurul sendiri tidak mempermasalahkan keinginan Khofifah yang ingin berkomunikasi terlebih dulu dengan Presiden Joko Widodo sebelum resmi maju sebagai kandidat Gubernur Jatim.
“Kami hargai sikap beliau. Insyaallah Golkar akan mendukung,” tutup mantan bintang film ini.
Pewarta : Teuku Wildan A.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs