Jakarta, Aktual.com – Pernyataan Ketua DPP Hanura Dadang Rusdiana untuk umumkan nama calon gubernur DKI pekan ini, menuai kecam dari DPD Hanura DKI.
Wakil Ketua Bidang OKK Hanura DKI Rahmat HS meminta para pengurus di DPP bisa menahan ‘syahwat’ politiknya. “Sabar menunggu proses yang dilakukan Hanura DKI,” kata dia, saat dihubungi Aktual.com di Jakarta, Senin (14/3).
Pasalnya, ujar dia, Hanura sudah sepakat untuk umumkan nama cagub DKI setelah Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Hanura DKI usai digelar akhir April nanti.
Sikap serupa juga dilayangkan Rahmat ke Ketua Umum DPP Hanura Wiranto. Mengingat saat pelantikan pengurus Hanura se-DKI Jakarta di Senayan 28 Februari lalu, Wiranto juga sudah mengucapkan janji yang sama. “Jadi saya kaget dan terkejut dengan pernyataan Dadang Rusdiana,” ujar Rahmat.
Pengurus Badan Musyawarah (Bamus) Betawi ini mengatakan DPP harusnya tidak sewenang-wenang dalam ambil keputusan dan mendengar suara pengurus dari anak ranting hingga DPD. “Jangan sewenang-wenang, karena kita yang berdarah-darah membesarkan Hanura DKI, bukan DPP. Bukan pula Pak Wiranto,” ucap dia.
Pasalnya, Hanura merupakan partai organik atau dibiayai kander sendiri. Sehingga kalaupun DPP ingin segera memutuskan kandidat pilkada, diharapkan menunggu prosesnya rampung di tingkat DPD.
“Mari kita berpolitik dengan hati nurani, jangan rakus kekuasaan dengan mengorbankan hati nurani,” tutup Rahmat.
Di berita sebelumnya, disebelumnya, disebutkan melalui rapat yang digelar DPP belum lama ini, Hanura memutuskan mendukung Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai incumbent di Pilkada DKI 2017.
“Hanura sudah putuskan dukung Ahok,” ucap seorang pengurus DPP Hanura. Bahkan, menurut sumber, keputusan itu bakal dideklarasikan dalam waktu dekat. (Baca: Menyusul NasDem, Hanura Dukung Ahok?)
Tapi, hal itu dibantah Ketua DPP Hanura, Dadang Rusdiana. “Nanti dalam waktu 2-3 hari,” dalihnya. (Baca: Bantah Usung Ahok, Hanura Umumkan Calonnya Dalam Waktu Dekat)
Artikel ini ditulis oleh: