“Intinya peningkatan mutu pendidikan untuk mengurangi ketertinggalan dari negara-negara OECD, berdasar hasil PISA tidak bisa hanya dengan menaikkan tingkat kesulitan soal UN yg menggunakan HOTS,tetapi harus menyeluruh,” papar dosen Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada itu.
Proses menyeluruh tersebut mulai dari kurikulum (dengan mengurangi materi dan perbanyak refleksi). Kemudian, proses belajar berbasis proyek hingga penilaian berbasis kelas, maka soal UN menggunakan HOST akan mudah dikerjakan siswa.
“Tentu perubahan yang menyeluruh ini membutuhkan perubahan pada sistem perekrutan dan pengembangan profesionalitas guru saat ini,” kata dosen Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada itu.
ant
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby