Jakarta, Aktual.com – Ombudsman RI akan meminta klarifikasi terkait pemadaman listrik yang berdampak pada terhentinya pemberian pelayanan publik di sejumlah wilayah pada Minggu (4/8) dengan memanggil sejumlah pihak terkait.
Pemanggilan tersebut dijadwalkan hari ini Kamis (8/8) bertempat di Ruang Auditorium Sujata, Gedung Ombudsman RI, Kuningan Jakarta Selatan. Pertemuan diagendakan pukul 11.30 WIB.
Sejumlah pihak yang dipanggil oleh Ombudsman untuk diminta klarifikasinya, yakni Menteri ESDM, Dewan Energi Nasional, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan dan Dirut PT PLN Persero.
Menurut informasi dari Humas Ombudsman RI, sampai saat ini Dirut PLN dan Dirjen Ketenagalistrikan sudah mengkonfirmasi kehadiran. Hanya Kementerian ESDM yang belum ada konfirmasinya.
Permintaan klarifikasi ini rencananya akan dimpimpin langsung oleh Anggota Ombudsman RI, Laode Ida. Pemanggilan ini sehubungan dengan telah dilakukannya ‘rappid assesment’ oleh Ombdusman terkait pemadaman listrik yang terjadi di wilayah Jakarta, Jawa Barat, Banten dan Jawa Tengah yang berdampak terhentinya pemberian pelayanan publik dan dampak terkait lainnya.
Secara umum Ombudsman menilai PLN gagal dalam melakukan sistem manajemen yang meliputi mengelola, merencanakan dan mengawasi sehingga mengakibatkan kerugian besar di berbagai sektor.
Artikel ini ditulis oleh: