Jakarta, Aktual.co — Manajer tim nasional Taekwondo Indonesia, Zulkifli Tanjung, mengatakan pemerintah harus benar-benar komitmen untuk menjalankan rencana program alokasi dana pensiun atlet berprestasi, yang katanya akan digulirkan pada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
“Pemerintah jangan banyak janji. Kita perlu bukti nyata. Jangan cuma nuntut. Nanti sudah dapat emas, terus sudah tidak produktif, ditelantarkan begitu saja, kesejahteraan tidak diperhatikan,” tegas Zulkifli ketika dihubungi Aktual.co, Rabu (16/10).
Dikatakan Zulkifli, semua atlet, baik yang sudah pensiun maupun yang masih menjabat, sangat memerlukan perhatian pemerintah. Zulkifli menekankan, jika pemerintah juga harus melihat masa depan atlet setelah melewati usia produktif.
Dijelaskan oleh Zulkifli, para pensiunan atlet yang masih berada diusia produktif bisa diberikan pekerjaan. Jika sudah tidak produktif, pemerintah bisa mengalokasikan dana yang diberikan setiap bulan.
“Tentunya lapangan pekerjaan yang berikan harus layak, seperti PNS (Pegawai Negeri Sipil). Kalau yang sudah tua, berikan gaji pensiunan. Tapi juga harus jelas, artinya ada perjanjiannya. Jangan ngebohingin terus,” kata Zulkifli.
Artikel ini ditulis oleh:
