Dimana beberapa waktu lalu tampak jelas saat Presiden Jokowi dengan sangat hangat menerima Managing Director International Monetery Fund (IMF), Christine Lagarde.
“Buat apa juga kita panggil IMF ke Tanah Abang? Buat apa, karena secara alamiah saja enggak cocok IMF ke Tanah Abang. Kalau dia misalkan ke Bursa Efek baru cocok. Ini juga sudah mengganggu akal sehat kita,” sesalnya.
Andrianto menegaskan dalam situasi seperti inilah Presiden Jokowi membutuhkan sosok seperti Rizal Ramli untuk mengembalikan visi misinya ke jalan yang benar.
“Sosok Rizal Ramli, menurut hemat saya paling cocok menutup kelemahan Jokowi,” paparnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid