Jakarta, Aktual.co — Plt Dirjen Migas Kementerian ESDM, I Gusti Nyoman Wiratmadja mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pendistribusian elpiji 3kg atau elpiji subsidi secara tertutup agar tepat sasaran. Hal itu disampaikannya di depan para anggota komisi VII DPR RI dalam lanjutan rapat kerja kemarin, Rabu (5/2).

“Pemerintah telah memiliki rencana kebijakan baru, di mana ada dua opsi mengenai subsidi elpiji 3kg. Pertama penyesuaian harga elpiji 3kg sebesar Rp3.000 per tabung, atau menambah besaran subsidi elpiji,” kata Wiratmadja.

Wirat menyebutkan, jikalau salah satu opsi tersebut berjalan, maka pihaknya akan melakukan pendistribusian elpiji secara tertutup agar mencapai tepat sasaran.

“Kami nantinya akan terapkan subsidi tertutup. Jadi hanya yang berhak yang boleh membeli. Pakai kartu yang nanti disinkronisasikan dengan program Kartu Indonesia Sehat (KIS),” ucapnya.

Dirinya menuturkan, dengan mensinkronikan pendistribusian melalui KIS maka pemerintah bisa menekan kebocoran elpiji 3kg yang terjadi.

“Sebab, jika tidak menunjukan kartu tersebut masyarakat dipastikan tidak dapat membeli. Jadi yang membeli dipastikan orang-orang yang benar membutuhkan,” tambahnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah menerapkan hal tersebut di Malang dan Batam. Di mana, penghematan atau penekanan kebocoran dinilai terbukti menunjukan hasil yang baik.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka