Surabaya, Aktual.co — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan penggeledahan rumah Fuad Amin, di Jalan Kupang Jaya Surabaya, setelah 7 jam berlalu.
Penggeledahan tersebut dijaga ketat oleh anggota Sabhara Polrestabes Surabaya yang dilengkapi dengan senjata laras panjang.
Anggota Polsek Sukomanunggal, berjaga di area luar rumah. Penggeledahan sendiri disaksikan RT setempat dan sekuriti perumahan.
Petugas KPK nampak kesulitan melakukan penggeledahan mengingat kondisi listrik di dalam rumah padam. Akibatnya, petugas mengambil kabel panjang dari lantai dua rumah untuk dicolok di teras depan rumah.
Pada pukul 16.00 WIB, sebagian petugas KPK keluar dari rumah dengan mengenakan mobil Inova hitam nopol W 1408 RM. Sebelum masuk mobil, terlihat petugas membawa tas ransel. Kendati demikian, sebagian petugas masih belum selesai melakukan penggeledahan.
Diketahui, rumah ini pernah ditempati Fuad Amin dalam kesehariannya, sebelum menjabat sebagai Bupati Bangkalan.
Rumah ini juga pernah digunakan sebagai penampungan anak-anak korban kerusuhan Sambas dan Sampit, dan dijadikan posko pemenangan capres-cawapres di Pemilihan Presiden Tahun 2014.
Artikel ini ditulis oleh: