Jakarta, Aktual.co — Untuk mencapai cita-cita bernegara dan program Jokowi-JK, tidak terlepas catatan bersih dari penyelenggara negara dan menterinya. 
Hal itu disampaikan Sudirman Sudding anggota Fraksi Hanura dalam diskusi “Noktah Merah Kabinet Jokowi-JK” di Press room Nusantara III DPR RI, Selasa (4/11). 
“Para pembantu presiden ini diharapkan orang-orang yang benar-benar kredibel, berintegritas, bebas korupsi, sesuai amanat UU 28 Tahun 1998,” ujarnya. (Baca: DPR Tagih Janji KPK Buka Menteri Catatan Merah)
Dengan dasar itulah Jokowi, agar jalannya kabinet tidak tersandera seperti pemerintahan sebelumnya. “Ini yang mendasari kenapa pak Jokowi minta KPK untuk menelusuri orang-orang yang akan ditempatkan di kabinet,” pungkasnya.
Seperti diketahui,  Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond J Mahesa mempertanyakan pernyataan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) perihal red notice calon menteri pada proses seleksi pemerintahan baru Joko Widodo – Jusuf Kalla.

Artikel ini ditulis oleh: