Malang, Aktual.co — Hasil imbang 4-4 antara Arema Indonesia menjamu Persija Jakarta, disesali oleh pelatih Singo Edan, Suharno. Pasalnya menurut Suharno, anak asuhnya tidak fokus.
Penilaian Suharno terbukti dengan keunggulan Arema yang dibuka oleh Cristiano Gonzales, dapat disamakan oleh bomber klub asal Jakarta itu, Bambang Pamungkas melalui tendangan bola mati.
Mantan pemain timnas Indonesia itu, sukses melesakkan tiga gol ke gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga.
“Kalau pemain fokus, tiga gol dari bola mati (Bambang) tidak akan terjadi,” kata Suharno usai pertandingan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Malang, Jawa Timur, Sabtu (4/4).
Hasil imbang tersebut, lanjut Suharno, bukan terjadi karena para pemainnya kehilangan spirit bertanding akibat putusan BOPI yang sempat membuat galau para pemain. “Ini bukan karena kita kehilangan spirit karena hal itu, buktinya anak-anak sudah bermain dengan penuh semangat,” tandasnya.
Kegagalan meraup poin penuh pada laga perdana di depan tifosi sendiri itu, perlu mendapat evaluasi total dari tim pelatih, agar pertandingan selanjutntya melawan Barito Putera, bisa menghasilkan poin penuh.
“Ini bukan kesalahan pemain, tim pelatih perlu melakukan evaluasi total setelah pertandingan ini,” tegasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
