ilustrasi (ist)

Jakarta, Aktual.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan menjadi salah satu lumbung pangan nasional.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Sultra Muhammad Nasir di Kendari, Minggu (22/1), mengatakan, berbagai terobosan telah dilakukan pemerintah daerah dan mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat.

“Kinerja pembangunan sektor pertanian khususnya padi di Sultra ini cukup menggembirakan, baik dilihat dari sisi produksi maupun dari indikator tingkat pendapatan petani,” kata Nasir.

Selain itu, Sultra saat ini sedang mengembangkan tanaman jagung yang didukung penuh Menteri Pertanian Amran Sulaiman yang ditandai dengan penanaman perdana jagung hibrida seluas 10 ribu hektare di Kabupaten Konawe Utara beberapa waktu lalu.

Kabupaten dan kota lain di Sultra, kata dia, ditantang oleh Menteri Pertanian untuk menanam jagung puluhan ribu hektare sehingga bisa berkontribusi pada penghentian impor jagung.

“Sultra akan menjadi bagian dari upaya pemerintah menghentikan impor jagung. Karena itu, semua kabupaten dan kota didorong untuk menanam jagung,” katanya.

Masalah pemasaran hasil produksi jagung, pemerintah sudah menjamin melalui Perum Bulog yang siap membeli semua hasil panen petani.

“Sebagai bentuk keseriusan Bulog untuk membeli semua hasil panen petani, maka mereka sudah membangun dan akan membangun lagi beberapa gudang penyimpanan jagung,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara