Manado, Aktual.com – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengekspor tepung kelapa sebanyak 52 ton ke Tiongkok di Desember 2015.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw mengklaim ekspor tepung kelapa sebanyak itu menyumbang devisa bagi negara 83.200 dolar AS.
Jenny mengatakan Tiongkok merupakan salah satu pasar di Asia yang cukup potensial untuk produk tepung kelapa. Kemiripan makanan pokok masyarakat Tiongkok membuat pengiriman tepung kelapa ke negara tersebut cukup tinggi.
Dia mengatakan oleh sebab itu pemerintah juga mengharapkan agar pengekspor produk tepung kelapa di Sulut agar tetap menjaga agar pasar terus meningkat.
Kualitas produk dan kuantitas, katanya, harap dijaga dengan baik karena pasar luar negeri sangat konsisten dengan hal tersebut.
Tepung kelapa merupakan produk turunan kelapa yang diproses sedemikian rupa sehingga menghasilkan tepung yang biasa dijadikan bahan baku kue dan makanan lainnya.
Produksi tepung kelapa di Sulut paling banyak di Kota Mnaado, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara dan Kota Bitung.
Pemerintah, katanya, akan terus memfasilitasi agar semakin banyak pasar baru tujuan ekspor Sulut, sehingga devisa akan semakin besar.
Artikel ini ditulis oleh: