Wamena, Aktual.com – Wakil Bupati Jayawijaya John R Banua meminta jajaran puskesmas di kabupaten itu menggencarkan imunisasi kepada anak-anak dan balita, baik di wilayah kota maupun daerah terisolasi.

“Penekanan saya kepada kepala Dinas Kesehatan supaya semua puskesmas harus melakukan imunisasi ke kampung-kampung terpencil. Tahun 2018 harus lebih baik lagi peningkatan imunisasi di kampung-kampung,” kata John di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Minggu (21/1).

Ia memastikan selama ini proses imunisasi di Jayawijaya berjalan baik, bahkan pemerintah terus mengawasi penggunaan dana yang dikucurkan untuk kegiatan pemberian vaksi kekebalaan tubuh terhadap berbagai penyakit.

“Permintaan dana tidak bisa dilakukan sembarang kalau tidak melakukan imunisasi. Dan selama ini imunisasi sudah berjalan baik karena kami sadar itu sangat penting,” katanya.

“Saya harap bahwa untuk ke depan, dari Dinas Kesehatan harus benar-benar turun ke lokasi langsung untuk memberikan pelayanan imunisasi kepada anak-anak di kampung terpencil,” katanya.

Untuk mengantisipasi serangan penyakit terhadap anak-anak, pemerintah setempat juga membangun kerja sama dengan Lembaga Wahana Visi Indonesia (WVI), dan mereka telah melatih kurang lebih 41 orang untuk memberikan pencegahan dan pertolongan terhadap bayi dari serangan ISPA dan diare.

Sebanyak 41 kader kesehatan yang sudah dilatih menggunakan alat pengukur detak jantung, mencatat perkembangan status pasien ini, tersebar di puluhan distrik.

“Kader ini mereka tidak melakukan tindakan suntik terhadap pasien,” kata Manajer WVI Wilayah Wamena Andre Lumi, Desember lalu.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara