Jakarta, Aktual.co —Solidaritas untuk Pergerakan Aktivis Indonesia (Suropati), menggelar aksidi depan gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat, 28, November, 2014.
Sejumlah aktivis yang menggerudug Kementerian BUMN ini menuntut agarPresiden Joko Widodo membatalkan kebijakanya menaikan harga bahan bakarminyak (BBM) bersubsidi serta mencopot tiga nama menteri dalam sususnankabinetnya.
Ketiga nama itu yakni, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, Menteri Koordinator Perekonomian, Sofyan Djalil dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno. Pasalnya, menurut Koordinator Massa aksi Ibrahim Mansyur, bahwa ketiga menteri itu adalah bagian dari antek neolib.
Terlebih lagi, menurut Ibrahim, diantara tiga nama itu, Menteri BUMN Rini Soemarno, diketahui mendapat stabilo merah dari Komisi Pemberatasan Korupsi(KPK), pada saat proses seleksi calon menteri dalam susunan Kabinet Kerja.
Dalam aksinya, para demonstran sempat menerobos masuk kedalam halamangedung Kementerian BUMN, yang kemudian disusul dengan aksi bakar baliho.Aksi itu pun kemudian berusaha dihalangi oleh Satuan Pengamanan (Satpam),Kementerian BUMN sehingga memicu terhadinya adu mulut antara demonstrandengan Satpam.
Artikel ini ditulis oleh:
Warnoto
