Jakarta, Aktual.co — Sebuah laporan terbaru oleh Pew Research Project Internet mengumumkan, bahwa sebagian besar pekerja Amerika Serikat (AS) mengatakan, bahwa internet dan email membuat mereka menjadi lebih produktif. Pew mensurvei sampel representatif dari 535 pengguna internet dewasa yang memiliki waktu penuh (full-time) atau part-time pekerjaan, demikian dilansir dari Wallstcheatsheet, Selasa (6/1)
Data relevan terbaru yang dikumpulkan dari Pew pada tahun 2013 lalu, menunjukkan bahwa 94 persen dari jobholders adalah pengguna internet. 535 orang dewasa dalam penelitian ini diambil dari sampel dari 1.066 pengguna internet.
29 persen responded melaporkan, pekerja itu yakni pekerja profesional seperti pengacara, dokter, guru, perawat, atau akuntan.
Sementara itu, 14 persen berada dalam peran manajerial atau eksekutif. Sedangkan, 13 persen berada di pekerjaan dalam pelayanan, dan 14 persen berada di posisi administrasi. Serta, tujuh persen berada di pekerjaan yang terampil, lima persen dalam pekerjaan semi-terampil, dan 15 persen dikategorikan pekerjaan mereka yang lainnya.
Diantara hal tersebut, yang telah disurvei membuktikan, bahwa email bersama internet merupakan daftar alat yang sangat dibutuhkan dalam bekerja. 61 peren pekerja mengatakan, bahwa email “sangat penting” untuk pekerjaan mereka.
Sedangkan, 54 persen mengatakan hal yang sama tentang “Internet”. Hanya 35 persen mengatakan, bahwa telepon kabel juga penting untuk pekerjaan mereka. Bagi ponsel dan smartphone yang diikuti, tidak terlalu jauh di belakang sekitar 24 persen. Situs jejaring sosial pun hanya mendapat respon sebanyak empat persen.
AS menilai bahwa email yaitu, alat yang bernilai tinggi bagi pekerja Amerika. Email beserta internet adalah hal penting untuk pekerja kerah putih (white collar) yang berbasis kantoran. Misalnya, Eksekutif, Manajer, pemilik bisnis, dan profesional lainnya.
Artikel ini ditulis oleh: