Baginda tidak pernah membedakan antara yang kaya dan miskin dari para sahabatnya. Baginda juga selalu menjaga untuk tidak menyakiti perasaan orang lain.
Ini adalah merupakan sunnah Nabi yang harus kita praktekkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu ibadah جبر الخاطر (menjaga perasaan).
Yaitu ibadah dengan cara tidak memutuskan harapan seseorang kepada kita. Dan juga ibadah إدخال السرور (memberikan kebahagiaan kepada orang lain), juga pahalanya sangatlah besar.
Maka dengan baginda Nabi SAW memenuhi undangan tukang jahit tersebut, baginda telah menjaga perasaanya, serta memberikan kebahagiaan yang tiada tara dalam hatinya. Wallahu A’lam
Laporan: Abdullah Alyusriy
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid