Allahlah lah yang menciptakannya, bagaimana Dzat yang Menciptkan membutuhkan kepada sesuatu yang diciptakanNya. Allah adalah Dzat yang As Shamad, yang berarti tidak membutuhkan kepada siapapun, akan tetapi dibutuhkan oleh selainNya.
Sehingga tidak boleh kita mengira bahwa baginda Nabi ketika mi’raj menghadap Allah di Sidrat Al Muntaha adalah lebih dekat dari pada mi’rajnya Nabi Yunus AS di bawah lautan sana. Hal ini sebagaimana baginda Nabi SAW berfirman:
“لاَ يَنْبَغِى لِعَبْدٍ أَنْ يَقُولَ أَنَا خَيْرٌ مِنْ يُونُسَ بْنِ مَتَّى”
Artinya: “Tidaklah pantas seorang hamba mengatakan bahwa dirinya lebih baik dari pada Yunus bin Matta “(HR. Bukhari).
Dalam riwayat Abu Jamrah dikatakan:
“لَا تُفَضِّلُوْنِي عَلَى يُونُس بن مَتَّى”
Artinya “ janganlah kalian jadikan saya lebih utama dari pada Yunus bin Matta”) Bahjat An Nufus). Wallahu A’lam…bersambung
Laporan: Abdullah AlYusriy
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid