Jakarta, Aktual.com — Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta Organisasi Angkutan Darat (Organda) untuk meningkatkan pelayanan bus khususnya pelayanan dalam penjualan tiket. Pasalnya, selama ini pembelian tiket bus yang dilakukan di agen bus dan stasiun dinilainya belum efisien, untuk itu Organda didorong untuk bisa menerapkan penjualan tiket bus secara online mulai tahun depan.
“Sistem pelayanan harus terus ditingkatkan supaya orang mau naik bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tidak usah ke terminal bus, mungkin bisa dilakukan secara online,” kata Jonan saat ditemui di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (31/7).
Menurutnya, penjualan tiket dengan cara online dapat menciptakan suasana yang kondusif, terutama di terminal-terminal, dimana masih banyak para calon penumpang yang menumpuk sebelum keberangkatan.
“Karena kalau tidak semua akan menumpuk, orang mau naik bus jam 10 pagi, jam 5 sudah di situ, karena takut kehabisan,” ujarnya.
Dikatakannya, dalam waktu dekat akan memanggil beberapa pihak terkait seperti Organda dan pemerintah daerah untuk membahas peningkatan pelayanan angkutan darat tersebut.
Lebih lanjut, Jonan mengungkapkan bahwa pihaknya meminta kepada para PO bus AKAP untuk lebih memperhatikan kelayakan bus. Mengingat ketika sidak lebaran di beberapa terminal saat lebaran kemarin, Jonan mendapati beberapa bus yang tidak layak jalan.
“Terutama yang kelayakan, kelayakan bus menurut saya tidak merata, ada yang bagus sekali, semua peralatan kesalamatan jalan, ada yang tidak juga, ini yang akan kita perbaiki,” tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka
