Jakarta, Aktual.co —Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai memberangkatkan para penjaga masjid yang ada di wilayah Kota Jakarta untuk menunaikan ibadah umrah ke Mekkah pada tahun ini.

“Kalau tahun-tahun sebelumnya para penjaga masjid hanya mendapatkan gaji bulanan, maka mulai tahun ini mereka juga sekaligus diberangkatkan ke Mekkah untuk melakukan umrah,” kata Asisten Sekretaris Daerah (Sekda) bidang Kesejahteraan Masyarakat DKI Bambang Sugiyono di Jakarta, Rabu (12/11).

Menurut dia, kebijakan pemberangkatan umrah penjaga masjid tersebut merupakan gagasan dari Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Dia mengatakan pada Kamis (6/11) lalu, pihaknya telah menyeleksi sebanyak 30 orang dari total 3.140 penjaga masjid yang ada di sebanyak 3.000 masjid di Jakarta yang akan diberangkatkan umrah pada tahun ini.

“Kami memprioritaskan para penjaga masjid, terutama masjid kecil, yang memang betul-betul rajin bekerja, sudah lanjut usia dan tidak memiliki penghasilan lain kecuali dari menjaga masjid,” ujar Bambang.

Dia menuturkan berdasarkan permintaan Basuki, pihaknya juga akan menambah kuota para penjaga masjid yang diberangkatkan umrah setiap tahun oleh Pemprov DKI.

Dia menjelaskan apabila tahun ini diberangkatkan sebanyak 30 penjaga masjid, maka untuk tahun depan pihaknya akan memberangkatkan sekitar 40 hingga 70 orang.

“Selain itu, dalam satu tahun, kemungkinan kami akan membuka kesempatan umrah itu satu atau dua kali. Tentunya, penjaga masjid yang sudah pergi umrah harus memberikan kesempatan kepada penjaga masjid lainnya,” tutur Bambang.

Terkait anggaran, dia mengungkapkan Pemprov DKI memberi hibah kepada Dewan Masjid Indonesia sebesar Rp10,1 miliar setiap tahun. Dari jumlah tersebut, akan dialokasikan sebanyak Rp7 miliar untuk pembayaran gaji penjaga masjid serta biaya pemberangkatan umrah.

Sementara itu, sambung dia, gaji yang diterima oleh para penjaga masjid adalah sekitar Rp200.000 setiap bulan.

“Oleh sebab itu, Pak Basuki pernah bilang orang-orang yang bekerja di masjid adalah orang baik, sehingga harus diberikan penghargaan, makanya kita berangkatkan umrah,” ungkap Bambang.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid