Anggota Saracen ditangkap. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Pimpinan Saracen Jasriadi kembali dilakukan penahanan ke Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri di Polda Metro Jaya. Ia ditahan usai menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Pemeriksaan terhadap Jasriadi dilakukan sejak Rabu 20 September lalu. Dari hasil pemeriksaan Kamis, 28 September 2017 lalu itu, Jasriadi dinyatakan tidak mengalami gangguan kejiwaan oleh tim Dokter RS Polri.

Sebab sebelumnya, polisi membenarkan penahanan Jasriadi harus ditunda karena harus menjalani pemeriksaan kejiwaan. “Iya sejak Kamis (sudah dikembalikan ke Rutan Bareskrim),” kata Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Siber Kombes Irwan Anwar saat dikonfirmasi, Senin (2/10).

Dia menuturkan, dari hasil pemeriksaan Dokter, Jasriadi dinyatakan menyadari serta mampu memahami nilai dan risiko tindakannya. “Hasil pemeriksaan psikometri MMI tidak terdapat gangguan jiwa yang bermakna,” terang Irwan.

Pemeriksaan Jasriadi sendiri sebelumnya, juga ingin mendalami adanya tekanan dari pihak lain kepada Jasriadi. Mengingat, Jasriadi tak pernah konsisten memberikan keterangan kepada penyidik.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu