Rois Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Mahfudz Asirun, mengatakan silaturahmi dengan KH Ma'ruf Amin tidak ada kaitannya dengan tindakan pelecehan Basuki Tjahaja Purnama terhadap Ketua Umum MUI yang juga menjalankan amanah sebagai Rois Am PBNU itu. AKTUAL/Munzir
Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ma'ruf Amin menghadiri acara silaturahmi bersama Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Selasa (7/2/2017). Rois Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Mahfudz Asirun, mengatakan silaturahmi dengan KH Ma'ruf Amin tidak ada kaitannya dengan tindakan pelecehan Basuki Tjahaja Purnama terhadap Ketua Umum MUI yang juga menjalankan amanah sebagai Rois Am PBNU itu. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma’ruf Amin menegaskan, Aksi Bela Palestina nantinya tidak hanya melakukan protes terhadap penyataan Presiden AS Donald Trump soal Yerusalem.

Aksi yang akan digelar di Monas, Jakarta pada Minggu (17/12) ini akan digunakan sebagai momentum untuk memanjatkan doa bagi Indonesia.

Doa ini dipanjatkan setelah berbagai bencana alam yang melanda bangsa ini dalam beberapa bulan belakangan, mulai dari gunung meletus di Bali, banjir hingga gempa di Tasikmalaya yang terjadi semalam.

“Momentum besok juga akan panjatkan doa karena terjadi beberapa musibah. Yang terakhir gempa di Jawa Selatan,” kata Ma’ruf di dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (16/12).

Ma’ruf menambahkan, Aksi Bela Palestina juga akan mendoakan seluruh umat Islam yang saat ini tengah berjuang di jalan Allah SWT. Baik mereka yang berjuang di Aman, Syiriah, Myanmaar dan terutama di Palestina.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan