Bambang mengatakan Kompleks Parlemen merupakan salah satu objek vital dan tempat para wakil rakyat berkumpul sehingga kalau terjadi peristiwa teror maka gaungnya sangat berpengaruh dalam skala nasional.
Dia menghimbau kawan-kawan media jangan terganggu kalau ada sedikit pengetatan ketika masuk Kompleks Parlemen mohon dimaklumi karena untuk keamanan dan keselamatan bersama.
Sebelumnya, Tim Densus 88 Anti-Teror Mabes Polri menyita empat bom siap pakai dalam penggeledahan di gelanggang mahasiswa Universitas Riau di Jalan HR Soebrantas di Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Sabtu (2/6).
Kapolda Riau Irjen Pol Nandang mengatakan para pelaku mengaku bom tersebut rencananya akan diledakan di kantor DPRD Riau dan DPR RI. Namun belum diketahui kapan bom tersebut akan diledakan karena pihak Kepolisian masih mendalami motif para pelaku.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid